Selasa, 18 Oktober 2011
MASYARAKAT KABUPATEN TANGGERANG DIMINTA WASPADA ILALANG TERBAKAR
Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten Tangerang, Banten, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai ilalang yang mudah terbakar.
"Kami imbau masyarakat memperhatikan ilalang yang mudah terbakar saat musim kemarau saat ini," kata Kepala Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten Tangerang Arsyad Hussein di Tangerang, Selasa.
Pernyataan itu disampaikannya, terkait peristiwa kebakaran yang terjadi sebanyak 26 kali di tiga wilayah Tangerang yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan akibat ilalang kering.
Tak hanya itu saja, kebakaran juga berasal dari pembakaran sampah yang kemudian menyerembet ke bagian lainnya.
"Dari 26 kejadian kebakaran di wilayah Tangerang, sebagian besar terdapat dari kawasan yang dipenuhi ilalang kering," katanya.
Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten Tangerang, mencatat dari 26 kali peristiwa kebakaran hingga bulan September dengan total kerugian mencapai Rp.1,1 miliar.
Di wilayah Kabupaten Tangerang di bulan September telah terjadi kebakaran selama 18 lokasi kebakaran, yaitu Kecamata Curug tiga kejadain, Cikupa enam kali, Tigaraksa, Teluknaga, Jayanti, Jambe masing-masing satu kali kejadian kebakaran.
"Untuk di Kosambi, Pasar Kemis, Sindang Jaya masing-masing dua kali kejadian kebakaran," katanya menjelaskan.
Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten Tangerang diminta bantuan untuk menanggulangi kebakaran di Kota Tangerang, yakni yang terjadi di RSUD, Pav. Wijaya Kusuma.
Kemudian, di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, perumahan di Kp. Leduk, Pergudangan Bandara Mas F.2, kontrakan di Kelurahan Rawa Bokor yang disebabkan arus pendek.
Diwilayah Kota Tangerang Selatan telah terjadi dua kejadian kebakaran, dan Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten tangerang diminta bantuan untuk memadamkan api yaitu diwilayah BSD Sektor 12.
"Kami juga membantu memadamkan api di jalan Cirendeu Raya Kelurahan Pondok Cabe Kota Tangsel jenis yang terbakar ilalang," katanya. (Don).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar