Halaman


Prabowo Subianto For Presiden

Sabtu, 15 September 2012

KORBAN PENEMBAKAN DI JATI SARI, DIRAWAT DI RS MITRA CIBUBUR

Niat Eman (27), karyawan toko material yang nyambi menjadi polisi cepek alias Pak Ogah, melerai cek-cok malah terkapar bersimbah darah lantaran ditembak seorang pengendara sepeda motor yang saat itu terjadi cekcok mulut akibat bersenggolan dengan motor lain di depan Perumahan Dirgantara, Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Kamis (13/9)  sekitar pukul 23.00 Wib.
 
Luka tembak di bagian dada kanan dengan peluru masih bersarang, membuat Eman harus mendapat perawatan di Rumah Skit (RS) Mitra Keluarga Cibubur.  Sedangkan pelaku kabur  setelah menembak dirinya.  Kini  kasus penembakan itu ditangani Polresta Bekasi Kota dan Polsek Jatiasih.
 
Eman, yang ditemui  di RS Mitra Keluarga Cibubur mengatakan,  sekitar pukul 23.00 Wib,  saat ia mengatur arus lalu lintas di Jalan Jatisari yang sedang dilakukan pengecoran jalan, tiba-tiba dua pengendara sepeda motor rebut, karena sepeda motor yang mereka tumpangi dari arah berlawanan bersenggolan. Terjadi cekcok mulut hingga saling dorong.
 
Salah satu pengendara yang didorong terjatuh. Saya datang bermaksud melerai. Tapi pengendara yang bertubuh tinggi besar malah marah,terang  Eman. Elo nggak usah ikut campur!, hardik pelaku yang ditirukan korban. Saat Eman terdiam. tiba-tiba si pengendara yang menghardik tadi mengeluarkan senjata dari dalam tas. Dorr.. sekali letusan mengenai dada kanan karyawan toko material ini.
 
Eman tersungkur mengerang kesakitan. Sementara pengendara yang menembak maupun yang bertikai tadi malah kabur. Warga berdatangan menolong korban membawanya ke RS Mitra Keluarga Cibubur, karena kondisi Eman yang lemas, banyak mengeluarkan darah akibat luka  tembak di bagian dada sebelah kanan, Eman pun harus segera di operasi, namun pihak keluarga Eman yang memang tak mampu mendapatkan kendala mengenai biaya rumah sakit.
 
Pihak rumah sakit meminta uang sebesar Rp. 14 juta untuk biaya operasi dan hingga kini belum di ketahui nasib Eman.
 
Sementara petugas Polsek Jati Asih dan Polresta Bekasi Kota yang mendapatkan laporan tentang adanya penembakan tersebut , langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) , petugas identifikasi Polresta Bekasi Kota langsung melakukan olah TKP, petugas kepolisian langsung memintai keterangan saksi-saksi.
 
Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kota, Kompol Taufik Hidayat yang langsung datang ke TKP mengatakan , hingga kini pihak kepolisian masih menyelidiki kasus penembakan tersebut. Dikatakan, pihaknya belum dapat menyimpulkan jenis senjata yang di gunakan pelaku, karena peluru yang digunakan pelaku masih menempel di dada korban. (bd)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar