Halaman


Prabowo Subianto For Presiden

Rabu, 28 Oktober 2009

Informasi Tak Terolah Membuat Keputusan Lamban

Las Vegas - Perkembangan teknologi semakin membuat masyarakat terjebak dalam kejenuhan informasi yang sedemikian banyak. Hal ini sering membuat proses pembuatan keputusan menjadi lamban. Bahkan, tujuan untuk mengurangi biaya produksi dengan pemakaian teknologi menjadi tidak tercapai.

”Pencarian data kini sangat mudah dengan teknologi internet. Masyarakat dibanjiri dengan informasi, tetapi belum tentu semua itu berguna bagi masyarakat. Sekarang ini yang menjadi permasalahan adalah bagaimana membuat informasi menjadi bernilai dan tepercaya sehingga memudahkan kita untuk mengambil keputusan,” kata Dr Ambuj Goyal, General Manager Business Analytics and Process Optimization Customer Panel IBM, di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Selasa (27/10). Pernyataan Goyal disampaikan dalam pembukaan forum IBM Information On Demand 2009 yang dihadiri sekitar 7.000 peserta dari 60 negara.

Menurut Goyal, saat ini ada begitu banyak peluang pemanfaatan informasi sebagai pengendali strategis dalam melakukan inovasi, optimisasi bisnis, dan diferensiasi cara bersaing. ”Dengan mengolah informasi menjadi wawasan, perusahaan bisa bertahan dan berkembang serta menciptakan perusahaan yang lebih cerdas, industri dan infrastruktur yang lebih cerdas, dan pada akhirnya planet yang akan lebih cerdas,” ungkap Goyal yang bergabung dengan IBM sejak 1982.

Planet yang lebih cerdas

Gagasan planet yang lebih cerdas (smarter planet) beberapa tahun terakhir digaungkan IBM. ”Dengan perkembangan instrumentasi teknologi yang sangat pesat, antara lain ditandai dengan jumlah telepon seluler yang kini mencapai 4 miliar, pengguna internet yang sudah berada di angka 2 miliar, seharusnya manusia yang hidup di bumi ini bisa lebih cerdas,” kata Goyal.

Acara tahunan IBM yang berlangsung 25-29 Oktober itu juga diisi berbagai pameran yang menampilkan jasa dan produk baru perusahaan teknologi informasi dari seluruh dunia. Yang menarik, konferensi juga menampilkan motivator internasional Malcolm Gladwel. Ia mempunyai keunggulan mampu memunculkan gagasan baru dari ilmu-ilmu sosial dan menjadikan hal itu sesuatu yang gampang dipahami secara praktis dalam dunia bisnis. Malcolm juga menulis buku inspiratif yang semuanya merupakan best seller internasional.

Awal tahun ini IBM mengumumkan telah berhasil memecahkan rekor paten di Amerika Serikat. Sepanjang tahun 2008 perusahaan yang didirikan pada tahun 1896 di New York itu mampu menghasilkan 4.186 penemuan. Saat ini IBM tak hanya bergerak dalam bidang pembuatan perangkat keras, tetapi juga pengembangan peranti lunak, riset teknologi, dan yang terakhir serta justru menjadi pemasok pendapatan terbesar adalah konsultan penerapan teknologi informasi. (#)

Selasa, 27 Oktober 2009

Kali Bekasi Tercemar B3

Bekasi - Air yang mengaliri Kali Bekasi kota Bekasi tercemar bahan bahaya beracun (B3) disinyalir berasal dari pembuangan limbah pabrik, industri, rumah sakit, dan industri rumah tangga yang pengolahannya belum memenuhi standar.

Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) kota Bekasi, Dudy Setyabudhi, di Bekasi Minggu mengatakan, didasarkan uji sampel ditemukan beberapa kadar Chemical oxyd demand (COD), BOD, kandungan mercury, lemak dan bahkan bakteri E-coli.

"Untuk parameternya saat tidak ingat persis berupa ambang batas untuk kali Bekasi dan berapa hasil pengujian. Sumber air di kali Bekasi sebaiknya tidak digunakan untuk mandi, cuci, kakus," ujarnya.

Untuk Kalimalang yang merupakan sumber air baku PDAM kota Bekasi, menurut Dudy relatif tidak tercemar dan limbah juga tidak diperkenankan dibuang ke sana.

Bakteri E-coli yang berasal dari spesies dan buangan kotoran manusia, sementara kandungan B3 berasal dari bahan kimia pabrik yang tengah diteliti darimana sumber penyebarannya.

"Jalur kali Bekasi dihulunya kan mula dari kabupaten Bogor dan untuk mencari sumber penyebabnya perlu dilakukan penelitian dari hulu kehilir," ujarnya.

Untuk Kali Bekasi, yang masuk kategori kelas dua ambang batas parameter kandungan bahan-bahan kimianya tidak terlalu rendah seperti Kalimalang yang masuk kategori kelas satu (A) sebagai bahan baku air minum.

Pada 5 Agustus mendatang, akan dilakukan pengambilan kembali sampel air Kali Bekasi untuk diuji dilaboratorium bersamaan dengan kegiatan pembersihan sampah menyusuri Kali Bekasi mulai dari Cileungsi Bogor sepanjang 10 Km.

Kegiatan bersih sampah di Kali Bekasi tersebut diikuti 900 peserta dari mahasiswa pecinta alam, LSM lingkungan, warga masyarakat, serta pejabat dari Pemprov Jawa Barat dan kota Bekasi melibatkan 40 perahu dan kegiatan pembersihan dilakukan selama empat jam.

Menurut Dudy, sanksi akan diberikan bagi manajemen perusahaan yang terbukti membuang limbah tanpa melalui proses pengolahan atau telah diproses tapi outputnya masih melewati ambang batas.

Kepala bidang Tata Air, Dinas Bina Marga dan Tata Air kota Bekasi, Yurizal menyambut baik upaya aparat BPLH melakukan penelitian kadar air di Kali Bekasi serta memberikan sanksi bagi perusahaan yang melakukan pembuangan limbah tanpa melalui pengolahan yang memenuhi syarat.

Ia mengatakan, air di Kali Bekasi harus bebas dari pencemaran agar spesies dan ikan di Sungai tersebut bisa tetap berkembang biak, apalagi program dari dinas terkait seperti penebaran ikan melalui restocking terus dilakukan.

"Kali Bekasi jangan dipandang sebagai tempat membuang limbah apa saja. Sungai itu harus dijaga kebersihan dan keindahannya sebagai sebuah aset bagi kota Bekasi," ujarnya.
(*)

Senin, 26 Oktober 2009

MELANGGAR ATURAN APARTEMEN MUTIARA DIMINTA DIHENTIKAN


Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, Jawa Barat (Jabar), Aryanto Hendrata meminta proses pembangunan apartemen Mutiara dihentikan karena diduga tidak berizin.

"Berdasarkan informasi dari masyarakat, pembangunan apartemen itu diduga melanggar ruang milik jalan (Rumija), tidak ada drainase dan DED (detail rencana teknik) kontruksi, dan dibangun di atas RTH (Ruang Terbuka Hijau)," katanya di Bekasi, Minggu.

Pembangunan apartemen Mutiara yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Pekayon, Bekasi Selatan, dibangun di atas lahan seluas 5.000 meter oleh PT Gaya Land.

Menurut Aryanto, pada saat izin pembangunan apartemen dikeluarkan, Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Jawa Barat belum ditetapkan sehingga belum diketahui secara pasti apakah lahan yang digunakan oleh apartemen Mutiara sudah sesuai dengan RTRW Kota Bekasi atau tidak.

"Dalam waktu dekat, kami segera melakukan penyesuaian RTRW nasional dan provinsi, dengan pengesahkan Perda RTRW," katanya.

Jika ternyata tidak sesuai dengan RTRW, kata dia, pihaknya akan membongkar bangunan tersebut. "Kami tegaskan, siapapun tidak berhak mengubah RTRW hanya untuk kepentingan bisnis, apalagi keuntungan pribadi," katanya.

Menurut Aryanto, masalah apartemen Mutiara saat ini sudah menjadi isu publik dan terkait dengan hukum, sehingga DPRD memiliki kewenangan untuk meminta kepada pihak pengembang agar menghentikan sementara segala bentuk transaksi jual beli kamar apartemen sampai ada keputusan hukum tetap dan hasil kajian lanjutan.

"Hal ini untuk menjamin hak konsumen dalam mendapatkan barang yang bebas dari masalah," katanya.

Menanggapi hal tersebut, Hani Iswadi, Kepala Bidang Pengendalian dan Pemanfaatan Ruang Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Kota Bekasi, membantah bahwa pembangunan apartemen Mutiara ilegal.

"Proses pembangunan apartemen Mutiara sejak awal sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku," katanya.

Menurut dia, gugatan terhadap pembangunan apartemen Mutiara yang hingga kini ditangani oleh Kejaksaan Negeri Bekasi, muncul setelah ada konflik di internal PT Gaya Land.

"Penggugat, sepertinya kecewa sehingga membawa hal ini ke jalur hukum dan membongkar permasalahan internal perusahaan ke publik, padahal tidak ada masalah apapun," katanya.

Hani menjelaskan bahwa pembangunan sudah sesuai dengan IPPT (Izin Pemanfaatan Pengunaan Tanah) dan "site plan" yang diajukan oleh pihak pengembang.

"Rumija pun tidak melanggar aturan karena memang dibolehkan untuk memanfaatkan ruas milik jalan guna akses pintu keluar masuk," katanya.

Terkait lahan milik Departemen Pekerjaan Umum (DPU) seluas 2.500 meter persegi yang dimasukkan ke dalam "site plan", kata Hani, pihak pengembang sudah mendapatkan izin dari pihak terkait.

"Sedangkan untuk memperluas arealnya, pengembang sudah membeli tanah yang ada disekitarnya, sehingga tidak mengganggu lahan milik DPU," katanya.

Secara terpisah, General Manager Legal Apartemen Mutiara, Edi Wihardi, mengaku siap menghadapi gugatan dari pihak manapun.

"Sebab, semua proses pembangunan sudah berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Terkait masalah tanah DPU, sudah dilayangkan tiga surat penawaran, yaitu tukar guling, menyewa atau membeli. Kami masih tunggu jawabannya," katanya.

Edi menambahkan pembangunan apartemen Mutiara adalah salah satu program pemerintah untuk menyediakan perumahan 1.000 "tower" bagi masyarakat.

"Masyarakat tidak pelu merasa khawatir untuk membeli kamar apartemen Mutiara. Saya menjamin bahwa semua masalah yang ditujukan sama sekali tidak beralasan dan tidak memiliki landasan hukum yang kuat" katanya.(*)

Minggu, 25 Oktober 2009

Gadis Bertahi Lalat di Hidung Aku Jodoh Mu

Tebakan ku pasti tepat. Setelah kau temukan nomor HP esia berbuntut 800 kamu pasti sulit tidur di rumah. Keyakinan ku itu berangkat dari kepercayaan ku bahwa kamu hafal dengan SMS beberapa hari didini hari. Walau kau tak membalas sempat 2 kali kutelpon handphone mu itu dan suara mu yang indah menjawabnya. Dalam SMS sangat jelas bahasa tulisan yang penuh cinta menyapa mu yang sengaja tidak mematikan handphone di malam hari.

Saat itu aku dihinggapi penyakit sulit tidur (insomnia) yang berkepanjangan karena mendalami kehidupanmu gadis bertahi lalat dihidung. Jujur ku ceritakan bahwa aku pernah bermimpi tidur bersamamu semalaman di rumah yang baru ku bangun. Kau begitu menggairahkan dalam bercumbu di atas ranjang. Seluruh tubuh mu kau serahkan pada diri ku yang sedang kasmaran semalaman tidak tidur. Ku kecupi seluruh tubuh mu sambil merasakan lembutnya tangan mu meraba punggung ku penuh pengharapan.

Akhirnya dengan kesediaan mu, ku benamkan seluruh raga ini menjadi satu dalam tarian kasih sayang yang tak terlukiskan. Kita berdua kerja keras hingga akhirnya tubuh ku mengejang diatas tubuh mu yang penuh pesona tersenyum menikmati tarian kasih sayang. Kau menarik seluruh tubuh ku ke dalam dekapan mu seakan tak ingin melepaskannya untuk selamanya.

Gadis bertahi lalat di hidung, itulah cerita sungguhan yang pernah kulukiskan dalam SMS yang mungkin malu-malu untuk kau buka. Aku sering datang ke kantor mu untuk menyapa dan terdengar kabar kau hamil karenanya. Kau beli sensitif dan aku diberi kabar seorang ibu penjual jamu gendong. Ia bercerita sambil menawarkan jamu yang kau pesan. Setelah ku minum, panas sekujur tubuh ku menjadi kian terasa. Dan setelah ku sadar ternyata kau selama ini tidak sembunyi, melainkan selalu dijemput mobil "cinta" yang tak pernah ku tahu rahasianya.

Bekasi, 25 Oktober 2009.