Halaman


Prabowo Subianto For Presiden

Jumat, 15 Juni 2012

TNI MANUNGGAL KB DICANANGKAN KODIM 0507

Kodim 0507/Bks bersama Pemda Kab. Bekasi mencanangkan kegiatan TNI Manunggal KB Kesehatan TA 2012. Kegiatan terpadu antara instasi TNI, Pemerintah Kabupaten Bekasi ini didukung masyarakat dan LSM bertujuan meningkatkan kualitas dan akses keluarga. Sekaligus, untuk memberdayakan potensi ekonomi keluarga guna meningkatkan pengetahuan dan mempercepat institusi masyarakat dalam penangganan program keluarga berencana. “Selain kegiatan pencanangan TMKK 2012 Kab Bekasi, juga pendataan keluarga 2012 dan memperingati Hari Keluarga Nasional ke XIX. Kami ucapkan terima kasih kepada instansi pemerintah dan warga masyarakat yang berpartisipasi membantu dan mendukung kegiatan ini,” kata Dandim 0507/BKS Letkol Arm Dedi Nurhadiman S.IP di lapangan Kec Serang Baru Kab Bekasi Jumat (15/6/12). Menurut Dandim, kegiatan bakti Sosial ini bekerjasama dengan Dian Mandiri dengan kegiatan pelayanan akseptor KB sebanyak 700 orang. Juga pembagian sembako, bantuan kursi roda, pengobatan gigi serta penyerahan piala lomba pengelola program KB Terbaik. “Kodam Jaya tetap mendukung program Pemerintah dan membantu meringankan beban Pemerintah melalui program kegiatan terpadu,” tukasnya. Acara dihadiri dr Hj Neneng Hasanah Yasin Bupati Kab Bekasi Kapolres Bekasi, Kajari Bekasi, Kepala Pengadilan Kab Bekasi, Kepala Kementrian Agama Kab Bekasi, para unsur Muspida, para unsur Muspika daerah Bekasi, Kasiter Korem 051/Wkt, kaur Opini Pendam Jaya. (nhy).

BERINTERNET SECARA SEHAT MENURUT WALIKOTA BEKASI

Walikota Bekasi, Dr H Rahmat Effendi mengatakan upaya Pemerintah Kota Bekasi dalam mewujudkan visi Bekasi yang cerdas, sehat dan ihsan, memandang perlu adanya upaya semua pihak mendampingi anak dalam berinternet secara sehat dan aman sebagai upaya mereka mendalami dunia informasi sekarang ini. “Guru, orang tua dan masyarakat harus juga mendampingi anak dalam memperoleh informasi dari internet , sehingga situs-situs yang menampilkan pornografi, perjudian, sadism, dan rasialisme kemudian orang tua mengarahkan nak-anak kepada pencarian informasi yang positif”, Kata Walikota Bekasi pada pembukaan Seminar Nasional Pendidikan dan Internet Sehat bagi guru dan PNS Pemkot Bekasi di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Kamis (14/6). Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari, mulai pukul 14.00 WIB, Kamis (14/5), di Hotel Grand Cempaka Putih ini, diikuti 100 peserta, yang terdiri dari 85 orang guru SD – SLTA yang berasal dari Pemkot Bekasi, Pemkab Bekasi, Prov DKI, Prov Banten, Prov Jawa Barat, Prov Jawa Tengah dan 15 orang aparatur Pemkot Bekasi, serta dihadiri oleh Komisi D DPRD Kota Bekasi Herry Koswara dan Asisten Pembangunan dan Kemasyarakatan (Asda 2) Setda Kota Bekasi Drs. Nandi Surjakandi, CES. Internet sebagai sebuah jaringan komunikasi dan informasi global, diibaratkan koin yang memiliki dua sisi, satu sisi memberikan manfaat positif, satu sisi lagi memberikan dampak negatif. Selain mencari informasi, data, gambar, informasi lain, hingga permainan online yang merangsang logika berfikir anak. Walikota juga menekankan agar pada pemantauan dari guru dan orang tua tersebut tidak membatasi anak-anak dalam mengembangkan dirinya. “Oleh karena itu, sebagai orang tua dan pendidik, kita diharapkan lebih bijaksana dalam memberikan pengawasannya dan bimbingannya kepada anak”, Kata Walikota. Peran guru yang diharapkan sekarang ini untuk pengawasannya yaitu membangun karakter siswa dengan mengajarkan sikap dan membangun karakter, seperti sopan santun, tegur sapa, cara bertindak, tetapi juga membangun karakter terhadap ilmu. “Contohnya dengan mengikuti perkembangan (Teknologi Informasi Komputer)TIK, guru bisa mendorong murid dapat berkreativitas dan berkarya di bidang TIK”, lanjut Walikota Bekasi. Sementara itu, Kepala Bagian Telematika Setda Kota_Bekasi Dra. Sri Sunarwati, MSi selaku Ketua Panitia, dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengkampanyekan citra internet sebagai media pendidikan dan hiburan bagi dunia pendidikan dan keluarga, memberikan informasi dan materi acuan yang memadai bagi guru dan orangtua, mengupayakan peningkatan penetrasi internet di Indonesia dan mendukung edukasi sejak dini tentang self-censorship ala internet sehat kepada anak-anak dan keluarga. Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari, mulai pukul 14.00 WIB, Kamis (14/5), di Hotel Grand Cempaka Putih ini, diikuti 100 peserta, yang terdiri dari 85 orang guru SD – SLTA yang berasal dari Pemkot_Bekasi, Pemkab_Bekasi, Prov DKI, Prov Banten, Prov Jawa Barat, Prov Jawa Tengah dan 15 orang aparatur Pemkot_Bekasi, serta dihadiri oleh Komisi D DPRD Kota_Bekasi Herry Koswara dan Asisten Pembangunan dan Kemasyarakatan (Asda 2) Setda Kota_Bekasi Drs. Nandi Surjakandi, CES. Turut pula hadir sebagai narasumber, yaitu Direktur Pemberdayaan Informatika Kominfo RI, Maria F Barata, pakar internet Indonesia Ono W Purbo, penggiat internet sehat Donny BU dan pakar pendidikan dan penulis aktif di berbagai komunitas online Wijaya Kusumah. (RE).

AMIT RIYADI; UMKM TIDAK BISA DIPISAHKAN DARI DINAMIKA EKONOMI MASYARAKAT

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Bekasi Amit Riyadi mengatakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Koperasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dinamika kehidupan masyarakat. “Sampai saat ini, UMKM dan Koperasi menjadi sangat penting keberadaannya dalam menopang perekonomian rakyat,” katanya saat melakukan dialog Interaktif di Radio Dakta, Bekasi, Kamis (14/6). Walaupun, diakui, memang masih ada kendala yang dihadapi oleh pelaku UMKM yaitu masalah permodalan, karena merupakan bagian penting dan berpengaruh besar. Sementara itu, Kepala Bidang UMKM Narlisman Nahar mengatakan, promosi dan pembinaan UMKM terus digalakkan dalam meningkatkan kualitas produk agar mampu meningkatkan pangsa pasar. “Dengan memacu peningkatan kualitas, diharapkan produk-produk UMKM dapat lebih bersaing lagi dengan usaha yang sudah mapan,” katanya. Setiap hasil produk dari para pelaku UMKM di Kota Bekasi akan dimasukan ke dalam koperasi yang ada di Kota Bekasi, sehingga para pelaku UMKM tidak perlu takut lagi bahwa hasil produknya tidak terpromosikan karena Pemerinrah, dalam hal ini Disperindkop Kota Bekasi, akan memfasilitasi hal tersebut. (d).

Kamis, 14 Juni 2012

DR. RAHMAT APRESIASI MESIN PENGERUK RAKITAN SISWA SMKN 2 BEKASI

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, menyampaikan apresiasinya terhadap mesin pengeruk sampah aliran sungai yang dirakit siswa SMKN 2 Kota Bekasi. "Mesin yang dipamerkan ini masih perlu penyempurnaan. Kalau sudah disempurnakan dan kapasitasnya sudah lebih besar, kami (Pemerintah Kota Bekasi) siap menjadi pembeli pertamanya," kata Rahmat saat meninjau stand SMKN 2 Kota Bekasi dalam ajang Education Expo di Blu Plaza, Rabu. Menurut dia, mesin tersebut adalah kreativitas yang lahir dari kepedulian pelajar terhadap lingkungan dengan cara menciptakan sesuatu yang berguna mengatasi permasalahan sampah di Kota Bekasi. Mesin pengeruk sampah tersebut dirancang untuk digerakkan dengan tenaga angin. Mesin tersebut nantinya ditaruh di kali untuk mengeruk sampah yang mengapung bahkan yang sudah mengendap di dasar kali. "Kali sering kali dijadikan tempat menampung sampah yang akhirnya bermuara ke pintu air. Kehadiran sampah itu menghambat aliran air hingga akhirnya mengakibatkan banjir. Hal tersebut pula yang akhirnya melatarbelakangi pembuatan mesin ini," kata Rebo, pengajar di SMKN 2 Kota Bekasi. Selain mesin pengeruk sampah tersebut masih banyak karya dan prestasi lain yang turut dipamerkan dalam acara tersebut. Sekitar 50 stand yang diisi sekolah dari berbagai tingkatan, baik dari negeri maupun swasta, membuka informasi sekaligus berpromosi kepada warga hingga Sabtu (16/6). "Mudah-mudahan melalui acara ini warga yang kebetulan akan menyekolahkan anaknya tahun ini mendapatkan wawasan dan pengetehauan seputar sekolah-sekolah yang ada di Kota Bekasi," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Encu Hermana. (ANT)

PROYEK GORONG-GORONG HARUS DIEVALUASI MENYELURUH

Pemerintah Kota Bekasi akan mengevaluasi projek pelebaran gorong-gorong saluran Duren Jaya yang mengakibatkan tanggul saluran air Rawa Baru di Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, ambles. Apabila batas waktu pemeliharaan menjadi kewajiban pengembang telah terlewati, maka perbaikan yang tengah dilakukan sekarang akan ditanggung pembiayaannya oleh Pemkot Bekasi. "Itu peristiwa luar biasa yang terjadi di luar dugaan kami. Kalau memang kewajiban pengembang projek tersebut sudah lewat masa berlakunya, biar perbaikan didanai pos dana tak terduga," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Rabu (13/6/12). Berdasarkan pantauan, pada Rabu (13/6), belasan pekerja masih memperbaiki bagian dasar saluran Rawa Bambu yang ambles. Untuk tetap mengalirkan air dari arah hulu, dipasang pipa berdiameter kurang lebih 12 inchi sepanjang 30 meter. "Kalau alirannya ditutup sama sekali, bisa meluber. Sementara sawah di bagian hilir yang selama ini teraliri air dari saluran ini bisa kering," kata Jasman, pegawai Dinas Bina Marga dan Tata Air (Bimarta) Kota Bekasi yang mengawasi pengerjaan di lokasi. Tanggul saluran dan bagian dasar saluran Rawa Baru tersebut ambles pada Sabtu (10/6/12). Hal tersebut sudah yang ketiga kalinya terjadi sejak pelebaran gorong-gorong sipon Duren Jaya pada tahun 2011. Jasman belum mengetahui pasti penyebab amblesnya saluran tersebut. Ia hanya menduga, tanah labil di sekitar lokasi turut andil mengakibatkan terjadinya amblesan ini. Demikian pula dengan pengerjaan pelebaran gorong-gorong yang menyalurkan air berdebit tinggi dari Duren Jaya ke Kali Lengkak. Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi pun sama-sama menduga tingginya debit air yang dialirkan dari Duren Jaya turut berperan mengambleskan saluran. Debit air yang tinggi perlahan menggerus lapisan tanah di sekitar saluran. Tanah yang labil dengan mudah tergerus hingga akhirnya ambles. Agar hal seperti ini tak terus berulang, Rahmat pun meminta pengerjaan projek ini turut dievaluasi. Rahmat meminta pengerjaannya dilakukan sebaik mungkin. "Di bawahnya semestinya dipasang turap sebagai pondasi supaya tidak tergerus," katanya. (Bor).

DEDE YUSUF BERI APRESIASI HASIL SURVEY LSI

Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf memberikan apresiasi positif terhadap hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang menempatkan posisinya di urutan sebagai kandidat calon Gubernur Jabar terpopuler pada Pilkada 2013. "Saya memberi apresiasi positif dan menghargai hasil survei yang dilakukan LSI yang menempatkan saya di posisi pertama calon Gubernur terpopuler menghadapi pilkada Jabar tahun 2013," katanya di Ambon, Rabu. Dede Yusuf berada di Ambon dalam rangka bertemu dan memberikan dukungan bagi kontingen daerahnya yang sedang berlaga pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIV Tingkat Nasional, 8--15 Juni 2012, mengakui LSI sebagai salah satu lembaga memiliki kredibilitas terukur dalam melakukan survei di semua provinsi, termasuk Jawa Barat. Namun, dia menegaskan, belum terlalu memikirkan langkah ke depan karena ingin memfokuskan perhatiannya menyelesaikan sisa tugas dan tanggung jawabnya sebagai Wakil Gubernur Jabar periode 2008-2013. "Saya ingin fokus dan konsentrasi menyelesaikan masa akhir tugas sebagai Wagub Jabar dan belum terlalu memikirkan langkah ke depan, termasuk mengurus urusan partai Demokrat," katanya. Tentang sinyalemen akan digandeng partai besar seperti Golkar, Dede Yusuf menegaskan, tidak ingin berandai-andai. "Silahkan saja jika ada partai besar yang menggandeng saya untuk maju pada Pilkada Jabar. Saya juga belum memiliki kendaraan atau partai mana pun," ujarnya. Sedangkan menyangkut keberadaan Partai Demokrat yang saat didera isu kadernya terlibat kasus korupsi, Dede Yusuf mengakui, semua partai besar yang pernah berkuasa di tanah air pernah mengalami masa-masa tersebut. "Semua partai besar pernah mengalami masalah seperti ini dan menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Tetapi eksistensi partai besar tersebut masih tetap solid dan mendapat dukungan masyarakat, termasuk melahirkan kader dan pemimpin-pemimpin terbaik di daerah maupun bangsa dan negara," tandasnya. Ia pun mengisyaratkan masyarakat Jabar lebih dewasa dalam menentukan pilihan politiknya dengan memilih pemimpin berkualitas dan bertanggung jawab saat Pilkada 2013 mendatang. Sebelumnya, LSI mengeluarkan hasil survei yang dilakukan pada 15-21 Mei 2012 yang menempatkan kandidat calon gubernur dari Partai Demokrat, Dede Yusuf, berada di posisi teratas dengan 41,4 persen, mengungguli sejumlah calon lainnya seperti Ahmad Heryawan (Gubernur saat ini), Irianto MS Syafiuddin, Tantowi Yahya, Rieke Diah Pitaloka, Dada Rosada, Rahmat Yasin, Aang Hamid Suganda, Dedi Gumelar, Primus Yustisio, Dedi Supardi, Racher Maryam dan Nurul Arifin. "Dede Yusuf meraih 41,4 persen. Lawan terberat adalah incumbent Ahmad Heryawan dengan raihan di bawah angka 10 persen, diikuti Tantowi Yahya (5,9 persen), dan Rieke Dyah Pitaloka atau Oneng (5,7 persen). Selebihnya di bawah 1%," ungkap Direktur PT Citra Komunikasi LSI, Toto Izul Fatah. Pengumpulan data dilakukan pada 15-21 Mei 2012 dengan mengambil 440 responden awal. Metode sampling memakai multistage random sampling dengan sistem wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner. Dari hasil survei itu, lanjut Toto, ada sejumlah alasan Dede Yusuf berpotensi menang dalam Pilgub Jabar 2013 mendatang, diantaranya Dede Yusuf unggul pada semua segmen pemilih mulai dari jenis kelamin, agama, usia, suku, pendidikan, pendapatan, dan profesi. "Alasan selanjutnya berdasarkan pemilih partai, Dede Yusuf tetap yang paling dipilih publik karena paling populer dan disukai," katanya. Meningkatnya popularitas Dede cukup mengejutkan dan bisa saja memunculkan perdebatan. Pasalnya, LSI melakukan survei dalam waktu relatif singkat, hanya seminggu, dan melibatkan sekitar 400 orang saja. Sebelumnya, Pusat Kajian dan Kepakaran Statistika (PK2S) Universitas Padjadjaran (Unpad) melakukan survei serupa. Respondennya jauh lebih banyak, yakni sejumlah 2.633 orang dan tersebar di 26 kabupaten/kota di Jabar. Survei pun memakan waktu lebih lama, dua minggu, yakni sejak Februari hingga awal Maret 2012. Hasilnya juga menempatkan Dede Yusuf di peringkat pertama calon paling populer, kendati prosentasenya tidak sebesar yang dirilis LSI. Hasil survei PK2S Unpad menempatkan Dede pada posisi terpopuler dengan 34,3 persen, disusul Ahmad Heryawan (19,7 persen) dan Irianto MS Syafiuddin dengan 8,3 persen. (KR-JA/R010) Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

Pemkot Bogor kerja Sama Dengan BJB Kembangkan Perumahan PNS

Korpri Kota Bogor menggandeng Bank Jabar-Banten (BJB) bersama pengembang untuk membangun rumah bagi pegawai negeri sipil di daerah itu. Rencana pembangunan itu disampaikan dalam paparan yang disampaikan Direktur Utama PT Aldi Putra Utama selaku pengembang perumahan yang dihadiri Sekretaris Daerah Kota Bogor Bambang Gunawan di Bogor, Rabu. Bambang Gunawan menyambut positif rencana pembangunan proyek ini. "Sesuai keinginan kami adalah memberikan perumahan bagi PNS yang diutamakan bagi golongan I dan II yang sama sekali belum punya rumah, sehingga tidak menimbulkan kecemburuan," katanya. Ia mengatakan bahwa sebuah rumah adalah syarat mutlak untuk melaksanakan hidup, sekecil apapun ukurannya. Karena itu, pihaknya mengingatkan kepada pengembang bahwa konsep rumah yang akan dibangun nanti harus representatif dan memiliki kualitas bangunan yang baik, serta idealnya tersedia lahan untuk penambahan bangunan. "Intinya harus memenuhi konsep rumah idaman agar bisa dibanggakan, tapi dengan syarat cicilan tidak begitu tinggi, menyesuaikan dengan gaji PNS," katanya. Mengenai lokasi rencana pembangunan proyek Perumahan Kencana Hijau Residence itu, berada di titik yang strategis, yakni sekitar 2 km dari Jalan Soleh Iskandar dan sekitar 0,5 km dari Stasiun Kereta Api Cilebut. Sedangkan luas lahan yang akan dibangun saat ini sudah mencapai 7 hektare. Rencananya, akan terus diperluas hingga 23 hektare. Lokasi perumahan itu juga dilalui beberapa trayek angkutan kota seperti 07-A, 16, 19, dan 20 sehingga memudahkan akses kendaraan umum bagi calon penghuninya. Dalam rencana pembangunan perumahan ini akan dibuat dua tipe bangunan yaitu tipe 36/72 dan tipe 45/ 90. Masing-masing dengan ukuran kavling (6 x 12) dan (6 x 15) yang harganya Rp108.835.200 untuk tipe 36 dan Rp159.984.000 untuk tipe 45. Harga ini diberikan dengan penawaran angsuran dari Bank BJB sebesar Rp870.682/bulan untuk tipe 36 dan Rp1.279.872 /bulan untuk tipe 45 selama jangka waktu 15 tahun. Jumlah ini diberikan dengan ketentuan uang muka sebesar Rp21.767.040 untuk rumah tipe 36, dan Rp31.996.200 untuk rumah tipe 45 dan asumsi bunga anuitas di tahun pertama sebesar 8,75 persen. Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

PEMILU GUBERNUR DKI JAKARTA, PNS DIMINTA UNTUK NETRAL

Pegawai Negeri Sipil (PNS) diminta netral dalam pemilihan gubernur pada 11 Juli. "Harus berdasarkan pilihan pribadi dan hati nurani tanpa adanya paksaan dari pihak manapun," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra M Taufik di Jakarta, Rabu. Taufik merupakan tim sukses Cagub Jokowi-Ahok. Menurut Taufik, PNS netral bisa menciptakan suasana Pilkada yang adil dan lebih netral sehingga DKI Jakrata jadi panutan untuk daerah lainnya. "Demokrasi itu memberikan kekuasaan rakyat dan rakyat harus mempergunakan itu sebaik mungkin," kata dia. Hal senada disampaikan oleh Jubir dalam tim kampanye Jokowi - Ahok, Pantas Nainggolan. Menurutnya rakyat sangat merindukan Pilkada yang jujur dan adil sehingga mencerminkan demokrasi yang ideal. "PNS memilih bukan karena suatu paksaan tapi sesuai pilihan sendiri sebagai abdi negara bukan pegawai gubernur tertentu, sehingga pasangan calon yang menang bermartabat dan yang kalahpun terhormat," kata dia. Sementara itu Ketua DPD partai Hanura sekaligus tim sukses Fauzi Bowo Ongen Sangaji membantah desas desus bahwa Fauzi mengarahkan PNS untuk memilih incumbent dalam Pilkada. "Justru dia mengeluarkan surat edaran kepada sekwilda yang menginstruksikan agar PNS DKI Jakarta bersikap netral," kata dia di Jakarta, Rabu. Bahkan, kata dia, jika ada terbukti PNS yang menggunakan fasilitas negara untuk mendukung atau mengarahkan PNS lainnya mendukung satu calon tertentu, akan dikenai tindakan tegas. "Ya pastinya ada tindakan, dan hukuman, tapi harus ada bukti dulu, jangan main tuduh saja," kata dia. Terkait sejumlah isu kecurangan data pemilih dan politik uang yang digunakan calon tertentu ia berasumsi semua calon juga melakukannya. "Jangan asal ngomong saja, buktikan dulu. Kami juga punya bukti kok kalau seluruh calon gubernur membagikan uang dan sembako ke masyarakat," kata dia. Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

Rabu, 13 Juni 2012

DADANG HIDAYAT; BUKAN TERKOTOR, TAPI TERENDAH PENILAIAN ADIPURANYA

Pemkot Bekasi menyangkal hasil Adipura 2012 sebagai "anugrah" kota Terkotor berasal dari kementerian lingkungan hidup melainkan opini yang terbangun setelah adanya pemberitaan media masa tentang hasil penilaian adipura 2012. Seperti disebarkan dalam lembaran foto copy yang dibagikan bagian hubungan masyarakat (humas) sekretariat daerah kota Bekasi yang berisi penyangkalan sebagai sekedar julukan sematan media massa belaka. Hal ini dikemukakan pula dalam keterangan resmi kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH), Dadang Hidayat, seputar trade mark Kota Bekasi sebagai metropolitan terkotor bersama Bandar Lampung. "Pada tahun 2005 kementeerian lingkungan hidup mempublikasikan adanya sebutan kota terkotor hanya dalam rangka penilaian Adipura saja," katanya (13/6). Penilaian itu sendiri sejak Adipura 2005 sampai 2012 tidak ada lagi sebutan kota terkotor, kota yang memiliki nilai terendah dari masing-masing kategori penilaian diakui Dadang memang ada. Seperti penilaian pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau (RTH) atau penilaian tahap pertama (P1) yang dilakukan tim penilai serta tahap kedua (P2) memiliki grade penilaian 63,25 untuk P1 dan 66,25 untuk P2. Dadang Hidayat menyebutkan grade rata-rata 64,55 sebenarnya sudah termasuk penilaian lulus seperti penilaian fisik 64,80 dan penilaian non fisik rata-rata 77,12 sebagaiu penilaian akhir panitia Adipura yang ditetapkan Kementerian Lingkungan Hidup. "Jadi kota Bekasi hanya tidak beruntung karena memiliki nilai terendah dari beberapa kota dalam kategori metropolitan yang ada," katanya. Selain itu, Dadang menambahkan, pada penilaian tahap kedua sebenarnya kota Bekasi mengalami banyak kemajuan dengan raihan angka yang rata-rata di atas 70 seperti penilaian titik penilaian Rumah Sakit. Menurutnya, masih banyak lagi prestasi dan peningkatan lainnya yang dapat diperbaiki oleh pemerintah kota Bekasi dan harus diapresiasi sebagai kerja keras pemkot dengan stake holder lainnya. Pada kesemopatan itu kepala BPLH kota Bekasi juga menggaris bawahi penilaian terbaru dalam "kompetisi" adipura, yaitu, pemantauan air dan pemantauan udara yang memiliki indikator spesifik. "Indikator ini yang belum dimasukkan oleh pemkot Bekasi karena masih menjadi kendala dengan persoalan pada alat untuk memantau air serta udara yang belum dimiliki," kata Dadang Hidayat. Sampai saat ini belum diketahui dimana panitia adipura mengambil sample air, sehingga pemkot Bekasi sendiri dipastikan tidak mengetahui titik penilaian kualitas air lokasinya hanya panitia adipura yang mengetahuinya saja. "Seharusnya pengalaman 2012 harus dijadikan pengalaman berharga bagi seluruh pihak yang terlibat dalam proses yang terjadi, tidak perlu berlebihan, mempelajari korelasi dalam penandaan penilaian adipura dan memahami prioritas agar ada inovasi baru dalam membangun kota Bekasi yang berkembang dan maju," kata Dadang Hidayat yang digadang banyak pihak sebagai sekda masa depan. (Don).

APINDO MINTA KAJI ULANG KENAIKAN TARIF DASAR LISTRIK

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta pemerintah mengkaji ulang rencana kenaikan tarif dasar listrik (TDL) 10 persen pada tahun depan karena industri masih terpukul dengan kenaikan harga gas sebesar 50 persen. "Jika Pemerintah menaikkan TDL 10 persen pada tahun 2013, hal itu akan sangat memberatkan industri dalam negeri," kata Wakil Sekretaris Jenderal Apindo, Franky Sibarani, di Jakarta, Selasa. Menurut Franky, masih banyak cara untuk menekan subsidi listrik, salah satunya adalah dengan mengganti sumber energi primer PLN. Saat ini, kata dia, energi primer PLN masih banyak yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM) sehingga subsidinya terus membengkak seiring dengan kenaikan harga minyak. "Seharusnya energi primer PLN diganti batu bara dan gas sehingga biaya pokok penyediaan (BPP) listriknya jauh lebih murah," paparnya. Sementara itu, pengamat kelistrikan Fabby Tumiwa mengatakan, meskipun TDL naik 10 persen, kebijakan tersebut masih belum mampu menutupi mahalnya biaya produksi. Selain itu, lanjut dia, PLN akan mengalami kesulitan dalam menurunkan marginnya sebab BUMN listrik itu harus memenuhi sejumlah persyaratan pinjaman. "Penurunan margin akan menurunkan kelayakan finansial PLN. Kenaikan TDL hanya cukup untuk menutupi kenaikan harga bahan bakar saja," katanya. Ia berpendapat pemerintah harus memberikan subsidi pada PLN. Jika tidak, perusahaan pelat merah itu tidak akan mempunyai cukup finansial dalam melakukan investasi dan melakukan operasi dengan baik. "Jika Pemerintah menghentikan subsidi pada PLN, berpengaruh terhadap kinerja PLN. Dampaknya akan terasa pada konsumen," katanya menandaskan. (KR-SSB/D007) Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

TII LUNCURKAN ENSIKLOPEDIA KORUPTOR INDONESIA

Transparency International bersama sejumlah redaktur media nasional dan aktivis media sosial meluncurkan portal ensiklopedia koruptor di Indonesia, korupedia.org. "Kami melalui korupedia.org ingin mendokumentasikan mereka-mereka yang pernah diputus oleh pengadilan sebagai koruptor," kata Sekretaris Jenderal Transparency International, Teten Masduki, di Jakarta, Selasa malam. Teten mengatakan peluncuran korupedia.org dilatarbelakangi ketidak-efektifan sanksi sosial yang diberikan kepada mereka yang telah diputus melakukan korupsi secara tetap oleh lembaga peradilan, baik Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, ataupun Mahkamah Agung. "Media online lebih murah dan mudah diakses oleh masyarakat umum," kata Teten menjelaskan alasan penggunaan media online. Salah satu pendiri korupedia.org, Heru Hendratmoko, mengatakan portal yang menampilkan profil dan rekam jejak koruptor itu merupakan monumen digital. "Kami ingin berbagai lapisan masyarakat mengkontribusikan konten di portal ini," kata redaktur Kantor Berita Radio 68H Jakarta itu. Pengurus konten korupedia.org, Ratna Dasahasta mengatakan proses peradilan kasus-kasus korupsi di berbagai daerah yang terhenti juga ditampilkan dalam situs itu (I026) Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

KOTA BEKASI HANYA AKAN HIDUP DENGAN EKONOMI KERAKYATAN SAAT ANIM DIPERCAYA

Kota Bekasi akan dibangun menjadi kawasan hunian yang dinamis dan sejahtera oleh Anim Imanudin yang akan menguatkan ekonomi kerakyatan di Kota Bekasi yang kuat. "Ekonomi kerakyatan adalan landasan fundamental membangun perekonomian nasional," katanya saat ditanya visi pencalonannya pada bursa calon di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Dalam pandangan Anim Imanudin, ekonomi kerakyatan merupakan soko guru perekonomian nasional, kekuatan yang membuat bangsa Indonesia mampu bertahan dari barbagai krisis multidimensional. Anim menggambarkan kehancuran ekonomi suatu negara dapat terjadi apabila fundamen ekonomi masyarakatnya hancur karena tidak kokoh. Ekonomi kerakyatan di kota Bekasi pun dapat merupakan ukuran kemampuan suatu daerah saat terjadi krisis disuatu negara terjadi, apakah masyarakatnya mampu survive dengan kekuatan ekonomi yang dibangunnya. "Kalau ekonomi kerakyatan maju dalam suatu negara, ekonomi nasional pasti kokoh dan kuat. Dan Kalau suatu daerah membangun ini landasan ekonomi sampai ke bawah kuat ini akan mengurangi pengangguran," tegas Anim yang menjadi ekonomi kerakyatan sebagai brand-nya dalam pencalonan. Anim akan menjadikan kekuatan ekonomi kerakyatan sebagai fondasi dalam membangun kota Bekasi yang lebih baik, sejahtera, kuat dan bermartabat. Kekuatan pemerintah nantinya akan diarahkan untuk menopang kuatnya ekonomi kerakyatan dalam membangun daerah yang majemuk dan berintegritas serta sejahtera lahir-batin masyarakatnya. Keberpihak pemerintah akan diwujudkan Anim pada tumbuhnya keberdayaan ekonomi kerakyatan dalam menopang perekonomian masyarakat dengan adanya keberpihak pemerintah pada regulasi dan de-regulasi yang dikeluarkannya. "Sehingga keberpihakan pemerintah terhadap sistem ekonomi kerakyatan harus nyata berupa payung hukum yang jelas berupa perda dan di buktikan dengan kerja nyata memberikan fasilitas seperti peningkatan 4 pokok, yaitu, SDM,permodalan,sistim manajemen dan memberikan ruang marketing," katanya. Lebih lanjut ketua komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Bekasi itu memimpikan keberpihakan pemerintah kota Bekasi nantinya sampai pada ada sentra Usaha Kecil Menengah (UKM) yang dibangun pemerintah untuk memfasilitasi 4 Pokok ekonomi kerakyatan tersebut. "Saya akan yakinkan DPRD dan birokrasi, bahwa kekuatan ekonomi kerakyatan itu bukan sulap tapi energinya dapat menggerakkan kehidupan masyarakat kota Bekasi," kata Anim. (Don). Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

Selasa, 12 Juni 2012

PULUHAN PNS DIRAZIA SAAT JALAN DI MALL

Operasi gerakan disipilin nasional (GDN) yang dilaksanakan Satpol PP dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bekasi, menjaring puluhan PNS dan orang yang berseragam Pemda, di beberapa pusat perbelanjaan, Selasa (12/6/2012) siang sekitar pukul 13:00 Wib. Mereka yang terjaring kebanyakan pegawai wanita dan rata-rata berprofesi sebagai guru dan ada juga pegawai Puskesmas. Semula para guru yang PNS ini mengelak telah bolos kerja, karena mereka mengaku sudah selesai bertugas. “Saya guru, tugasnya sudah selesai, jadi kemari untuk belanja,“ ujar Ny Eti, satu PNS yang terjaring di pusat perbelanjaan Bekasi Square, Pekayon, Bekasi Selatan. Selain para guru dan pegawai Puskesmas, ada juga PNS Pemkot yang terjaring operasi ini, ”Biasa mereka ngakunya sedang belanja keperluan kantor,” tutur Diani Aprijanti, Kasie Penelaah Tindkan Hukum Pada Satpol PP Kota Bekasi. Operasi dimulai selepas jam istirahat. Tim dibagi dua, satu di lokasi sebelah utara dan lainnya di Selatan. Disisi utara lokasi pusat perbelanjaan yang di sisir Grand Mall, di Jl Sudirman, dan pasar Proyek. Sedangkan di sebelah selatan tim menggelar operasi di BCP, Hyper Mall, MM dan Bekasi Square di Kecamatan Bekasi Selatan. Beberapa PNS yang terjaring mengaku tidak tahu kalau Tim Satpol PP operasi. “Saya nggak tahu, kalau ada razia,” ujar Hermin, seorang Guru di SDN di Kayuringin, saat terjaring. Sementara itu Diani Aprijanti, mengatakan para PNS yang terjaring itu didata dan kemudian dibuatkan pernyataan. “Data-data itu dikirimkan ke BKD dan kemudian diteruskan ke Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)-nya masing-masing,” katanya. Sampai berita ini diturunkan, operasi masih berlangsung. (-).

PENGUMUMAN PENDAFTARAN CALON PERSEORANGAN DIBUKA KPU KOTA BEKASI

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi mengadakan jumpa pers di aula KPU Kota Bekasi, jalan H. Ir. Djuanda nomor 100, tentang Pengumuman pendaftaran calon perseorangan pemilu Walikota/ Wakil Walikota Bekasi. "Pencalonan Walikota dan Wakil Walikota menggunakan Peraturan KPU Nomor 13 tahun 2010 tentang pedoman tekhnis tata cara pencalonan pemilihan umum Walikota/ Wakil Walikota," kata Tubagus Hendy, ketua KPU kota Bekasi (12/6). Dalam kesempatan tersebut Hendy memberitahukan sejak tanggal 12 Juni 2012 sampai tanggal 18 Juni diumyumkan pendaftaran calon perseorangan/ independen pemilu walikota dan wakil walikota Bekasi 20122013. KPU juga memberitahukan waktu penyerahan dokumen dukungan dalam pencalonan walikota/ wakil walikota Bekasi tersebut. Persayaratan dukungan perseorangan sendiri dikonfirmasi sesuai dengan peraturan yang ada, 30 persen dari jumlah penduduk kota Bekasi atau 70.437 dukungan bagi calon perseorangan yang ingin mendaftar. "Nantinya berkas dukungan akan diminta 3 rangkap yang asli atau 1 yang asli dan 2 rangkap yang dileges di Pos Indonesia sebagai penyerahan formulir persyaratan calon perseorangan," kata Ucu ketua Pokja yang turut mendampingi Ketua KPU. Sedangkan Hendy mengkonfirmasi tanggal 27 sampai dengan tanggal 29 Agustus sebagai waktu pemeriksaan kesehatan calon yang akan dilakukan di RS Puysat Angkatan Darat Gatot Subrotro. "Biaya sepenuhnya akan ditanggung APBD Kota Bekasi, bila sebelumnya informasi ditanggung caloin, jumpa pers kali ini merupakan ralat informasi tersebut," kata Tb. Hendy. Penyerahan hasil cek kesehatan sendiri akan dilakukan tanggal 9 sampai dengan 10 September 2012 yang pemeriksaan kesehatan dilakukan dengan puasa sebelum dilakukan pemeriksaan kesehatan calon. "Terjadi perubahan jadwal karena bakal pasangan calon Walikota/ Wakil Walikota diluar puasa ramadhan," kata Hendy lagi. (Don).

PENYELEWENGAN PEKERJAAN DIMINTA KOMISI B DPRD KOTA BEKASI DIPERIKSA BPK

Komisi B DPRD Kota Bekasi, Jawa Barat, akan melibatkan Badan Pemeriksa Keuangan untuk menelusuri dugaan kecurangan dalam pembuatan saluran air sekunder Kalibaru, Bekasi Timur, yang ambles pada Sabtu (9/6). "Kami curiga proyek tersebut tidak sesuai dengan anggaran yang dialokasikan karena proyek itu belum setahun dikerjakan dan sudah rusak," kata Ketua Komisi B DPRD Kota Bekasi Ronny Hermawan di Bekasi, Senin (11/6/2012). Menurut dia, kerusakan proyek saluran sekunder Kalibaru di Kampung Ganda Agung, Kecamatan Bekasi Timur, itu sudah ketiga kali terjadi sejak awal 2012. "Jika kualitas pengerjaannya sesuai bestek, harusnya bisa bertahan lebih lama. Kejadian ini sudah yang ketiga kali," kata politisi Partai Demokrat itu. Ronny mengaku akan menindaklanjuti kasus tersebut dengan melibatkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk memastikan ada tidaknya tindak kecurangan. "Kami perlu tim ahli dalam meniondaklanjuti persoalan ini. Minimal BPK akan kami libatkan," katanya. Secara terpisah, Sekretaris Dinas Binamarga dan Tata Air (Bimarta) Kota Bekasi, Tri Adhiyanto mengaku telah mengagendakan pemanggilan terhadap pihak pemborong yang mengerjakan saluran tersebut. "Biaya perbaikan akan dibebankan senilai Rp200 juta - Rp300 juta kepada pemborongnya sebab kondisi saluran masih di bawah perawatan dan pengawasan pihak pemborong," katanya. Menurut dia, proyek tersebut belum diserahterimakan sepenuhnya kepada Pemerintah Kota Bekasi, sehingga biaya perbaikan menjadi tanggung jawab pemborong. Menurut dia, amblesnya saluran itu disebabkan kontur tanah yang tidak stabil dan diperparah dengan kecerobohan Perusahaan Jasa Tirta yang memaksakan aliran air dari 1 kubik menjadi 2,5 kubik per detik. "Sehingga aliran air melampaui kapasitas saluran. Namun kami akan perbaiki dalam waktu 10 hari ke depan," katanya. Akibat kondisi tersebut, Dinas Perhubungan Kota Bekasi terpaksa melakukan pengalihan arus lalu lintas dari Jalan Baru Underpass ke Kompleks Bekasi Jaya Indah, Kampung Cerewet, untuk menghindari dampak kemacetan.(Ant).

WARGA UZBEK DITANGKAP DI BEKASI BURONAN INTERPOL

Seorang warga negara Uzbekistan, Musaev Samir, dibekuk polisi di Jatiasih, Bekasi. Tersangka penculikan 2 orang disk jockey (DJ) ini ternyata buron yang tengah dicari interpol. Musaev Samir alias Salim Mustafa alias Theodoris Ioannis alias Sam ditangkap oleh aparat Subdit Jatanras Polda Metro Jaya di Perumahan Cibubur Residence Blok E6 No 5 Jati Sampurna, Bekasi, Senin (11/6/2012) sekitar pukul 02.30 WIB. "Betul, yang bersangkutan WN Uzbekistan yang menjadi buron interpol," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Toni Harmanto. Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan Musaev Samir juga menjadi tersangka kasus penculikan, pemerasan dan penganiayaan terhadap dua warga negara asing yang berprofesi sebagai DJ yakni Nadia Dobosh (WN Ukraina) dan Anna Iyasereva (WN Rusia). "Tersangka adalah mantan pacar korban (Nadia) dan tanggal 6 Juni 2012 tersangka melarang korban untuk kerja di Iligals di Jl Hayam Wuruk, Jakarta Pusat," kata Rikwanto melalui pesan singkat kepada wartawan. Tersangka kemudian menjanjikan akan memberikan uang USD 1.000 apabila mau keluar dari Iligals. Namun, lantaran korban menolak, tersangka kemudian membawa paksa teman korban bernama Ana. Keesokan harinya, tanggal 7 Juni 2012, tersangka mengancam korban. Tersangka mengancam akan membunuh Ana bila korban tidak menuruti keinginannya. "Kemudian tersangka memaksa korban untuk bertemu di depan Star Bucks di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat," katanya. Lantaran takut, korban kemudian menemui tersangka di lokasi. Tapi ternyata korban kemudian dijemput oleh supir suruhan tersangka menggunakan mobil Avanza B 1378 KKN. "Korban kemudian dibawa ke Hotel Putri Duyung Ancol dan sesampainya di hotel tersangka sudah menunggu bersama 3 orang temannya, yang merupakan WNI," katanya. Korban kemudian dibawa paksa masuk dalam hotel. Di situ, korban dipukul dan ditodong menggunakan senjata api. Korban juga dipaksa untuk menyerahkan laptop, handphone dan barang pribadi korban. Hingga akhirnya, pada tanggal 8 Juni 2012, korban Ana dibawa ke Cibubur Residence. Di situ, korban disekap dan dianiaya di dalam rumah tersebut. Sementara tanggal 9 Juni 2012, korban Nadia dibawa oleh tersangka ke Pasific Place untuk membeli baju. "Sedangkan tersangka Ana masih di Cibubur dan selesai dari Pasific Place korban meminta kepada tersangka untuk diantar ke mess Iligals," katanya. Tersangka pun kemudian mengantar korban ke Mess Iligals di Jl Hayam Wuruk, Jakarta Barat oleh mobil tersangka. Kemudian, tersangka kembali mengancam akan membunuh teman korban bila tidak kembali ke mobil korban. "Sesampainya di Iligals, korban melaporkan peristiwa itu ke HRD Iligals. Sementara korban kembali ke mobil tersangka karena takut akan ancaman tersangka," katanya. Peristiwa ini kemudian dilaporkan oleh pihak Iligals ke Polda Metro Jaya. Kedua korban berhasil diselamatkan di Perumahan Cibubur Residence blok E 6 No.5 Jati Sampurna Bekasi. "Barang bukti yang di amankan, 1 (satu) Mobil Range Rover Sport, handphone, laptop, pakaian, sepatu dan KTP diduga palsu dan Paspor palsu. Saat ini yang bersangkutan masih diperiksa," tutupnya. (*).

"JAGOAN" KOTA BEKASI WAKILI JAWA BARAT DI DANONE CUP

Kesebelasan Sekolah Sepak Bola Kranji Putra Kota Bekasi akan mewakili Provinsi Jawa Barat dalam pertandingan Danone Cup tingkat nasional di Jakarta pada 16 Juni mendatang. "Kami patut bangga dengan dikutsertakannya SSB Kranji Putra yang akan membawa nama baik Jawa Barat dalam pertandingan tingkat nasional," ujar Ketua PSSI Kota Bekasi, Mardani, di Bekasi, Senin (11/6). Menurut dia, kesebalasan SSB Kranji Putra akan bersaing dengan 145 sekolah sepak bola se-Jawa Barat pada babak penyisihan tersebut. "Kami menargetkan juara 1 dalam ajang tersebut. Namun, apabila masuk dalam tiga besar sudah menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami," ujarnya. Mardani mengaku belum dapat memetakan kekuatan lawan dalam pertandingan tersebut. Namun, seluruh tim diiumbau untuk melakukan yang terbaik demi nama baik Jawa Barat dan Kota Bekasi. "Tim dari SSB Kranji Putra ini mayoritas adalah pelajar yang memiliki prestasi olah raga sepak bola di sekolahnya," katanya. Pihaknya meminta dukungan dari Pemerintah dan pihak-pihak terkait dalam rangka mendorong semangat para peserta. Secara terpisah, Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, mengaku sangat senang dan bangga karena Kota Bekasi memiliki atlet-atlet junior yang berprestasi dan sanggup mewakili Jawa Barat dalam ajang nasional. Politikus Golkar itu berpesan agar bibit-bibit atlet tersebut dapat dibina dan didukung sepenuhnya agar dapat menorehkan prestasi maksimal di masa mendatang. "Saya atas nama pemerintah dan pribadi mengucapkan selamat bertanding dan berjuang kepada anak-anakku sekalian yang akan bertanding dalam ajang nasional Danone Cup tersebut," katanya. (Ant).

Senin, 11 Juni 2012

POJOK ASI AGAR BAYI PNS DAPAT ASI EKSLUSIVE

Forum Peduli ASI meminta kepada Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk menyediakan pojok khusus agar pegawai negeri sipil yang memiliki bayi bisa menyusui tanpa harus meninggalkan kantor. "Keberadaan fasilitas untuk menyusui di komplek perkantoran pemerintah harus ada sehingga para ibu pegawai yang memiliki bayi tidak meninggalkan pekerjaannya hanya karena pulang menyusui," kata Ketua Forum Peduli ASI Kota Mataram, Aluh Halimah, di Mataram, Sabtu. Hal itu dikatakannya di hadapan Wakil Wali Kota Mataram Mohan Roliskana dan Ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kota Mataram Noviani Danar Kinnastri Mohan Roliskana, yang hadir pada acara hari jadi pertama Forum Peduli ASI Kota Mataram. Menurut Aluh, pembentukan Forum Peduli ASI Kota Mataram bertujuan untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan pencapaian pemberian ASI eksklusif. Pencapaian ASI eksklusif di Kota Mataram pada 2010 mencapai 32 persen. Angka itu meningkat menjadi 50 persen pada 2011, sementara hingga April 2012, pencapaian pemberian ASI eksklusif sudah menyentuh angka 42,8 persen. Ia mengatakan pihaknya juga sudah menjalin kerja sama dengan Forum Peduli ASI Propinsi NTB dalam menyediakan pojok ASI di Terminal Mandalika. Forum Peduli ASI Kota Mataram bertindak sebagai pihak yang menyediakan tenaga pendamping dalam memberikan pemahaman kepada para calon penumpang yang masih sedang menyusui., sedangkan Forum Peduli ASI Provinsi NTB memberikan ruangan khusus bagi ibu menyusui. "Harapan kami, upaya yang sudah kami lakukan dengan provinsi dapat juga terlaksana di Sekretariat Daerah Kota Mataram," katanya. Ketua Forum Peduli ASI Propinsi NTB Khaerul Anwar, SKM, M.Kes, mengatakan tingkat pencapaian pemberian ASI eksklusif di Propinsi NTB, tertinggi di Indonesia. Pencapaian tertinggi disumbangkan oleh Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Tengah. "Atas keberhasilan itu, Forum Peduli ASI Propinsi Sulawesi Tengah berencana melakukan studi banding ke NTB untuk mempelajari upaya-upaya kita dalam meningkatkan pemberian ASI eksklusif," ujarnya. Menurut dia, keberadaan Forum Peduli ASI Kota Mataram telah mampu mendongkrak angka pemberian ASI eksklusif khususnya di Kota Mataram, meskipun usianya baru satu tahun. Khaerul mengatakan, jumlah Forum Peduli ASI yang sudah terbentuk di Provinsi NTB, hingga saat ini baru empat cabang. "Saya berharap, kabupaten/kota lainnya di NTB, dapat belajar ke Kota Mataram dalam hal pemberian ASI eksklusif yang sangat baik bagi perkembangan bayi," ujarnya. Perayaan hari jadi yang pertama Forum Peduli ASI Kota Mataram dirangkaikan dengan pemberian penghargaan dalam bentuk bingkisan kepada para kader penyuluh gizi yang terus mengkampanyekan pemberian ASI eksklusif bagi bayi usia 0 - 2 tahun. Bingkisan juga diberikan kepada bayi yang lahir pada 9 Juni atau bertepatan dengan hari jadi Forum Peduli ASI Kota Mataram. Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

KONDISI KEMBAR SIAM PASCA PEMERIKSAAN ECHO CT ANGIOGRAFI

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi mengkonfirmasi kondisi bayi kembar Siam Ny. Mei sehat dan baik setelah dilakukan pemeriksaan Echo CT angiografi. "Bayi kembar siam sudah dilakukan pemeriksaan Echo CT angiografi di Rs Cipto untuk mendapatkan data yg valid keadaan organ dalam nya," kata dr. Titi Masrifahati, dirut RSUD kota Bekasi (9/6). Hasil pemeriksaan terlebih dahulu akan di joint conference Tim radiolologi dan perina RS Cipto untuk dibuat expertise hari Senin. Dan hasil nya disampaikan dan dikoordinasikan ke pihak RSUD kota Bekasi dan Rs Hasan Sadikin untuk ditindak lanjuti didiskusikan lebih jauh apakah operabel atau non operable. Bayi tersebut sampai dgn hari ini msh dirawat sementara dlam keadaan klinis stabil d Rs Cipto untuk menyelasaikan pemeriksaan2 lanjutan sampai hari Senin. "Hasil akan diumumkan setelah hari Senin, setelah terlebih dahulu kami sampaikan kepada keluarganya," kata dr. Titi. Menurut dr Titi, penanganan bayi kembar sangat serius dengan melibatkan RS Cipto Mangunkusumo dan RS Hasan Sadikin, Bandung. "Ya, Dalam menangani kasus ini, perlu secara komprhensif, tidak hanya pendekatan medis, tetapi juga mencermati aspek psikologis dan sosial orang tuanya," katanya. Pemeriksaan dan perawatan bayi kembar sendiri diprediksi membutuhkan biaya yang tidak murah dengan penanganan yang komprehensif. "Apalagi dapat diprediksi memerlukan waktu yang lama dan tentunya pembiayaan yang tidak sedikit," kata dr. Titi yang enggan menyebut berapa biaya keseluruhan. Terkait pasien tersebut adalah warga kabupaten, dr. Titi menjelaskan, bagi RSUD kota Bekasi selalu terbuka bagi warga manapun dan tak ada perbedaan pelayanan untuk seluruh strata sosial. Merawat bayi dalam keadaan khusus seperti ini dan sanggup stabilisasi secara klinik dan bertahan sehat (survive) selama seminggu lebih sudah merupakan kepercayaan dan prestasi. dr. Titi sendiri mengucapkan terimakasih pada tenaga medis yang menangani bayi kembar siam, diharapkan dapat cermat dalam penanganan bayi tersebut. "Saya sangat Apresiasi terhadap Tim medis RSUD Kota Bekasi, khususnya Tim Perinatologi yang tanggap, antusias, dan cermat merawat bayi tersebut," katanya. (Don). Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

RTH, HBKB dan GLAD

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengklaim relah berhasil menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH) seluas 108,11 hektare. Penambahan RTH ini sudah berlangsung selama kurun waktu lima tahun sejak 2007 hingga 2011, kata Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo di Jakarta, Jumat. RTH itu terdiri dari areal taman dan jalur hijau seluas 57,56 hektare, taman interaktif seluas 1,90 hektare, RTH eks SPBU seluas 0,52 hektare, RTH makam seluas 22,93 hektare, RTH hutan kota seluas 16,65 hektare, dan RTH pertanian seluas 8,54 hektare. Gubernur mengatakan pihaknya komitmen mengembangkan RTH dengan melakukan pembebasan lahan seluas 108,11 hektare. Pemprov DKI Jakarta juga telah mengembalikan fungsi Taman Ayodia seluas 4,43 hektare sebagai areal RTH bagi masyarakat luas. "Kami juga telah mengembalikan RTH di 26 lokasi yang selama sekian lama beralih fungsi menjadi SPBU," ujarnya. Pemerintah daerah juga telah melakukan pembangunan, penataan dan pemeliharaan taman hutan kota seluas 15,76 hektare. "Kami juga telah membangun 12 lokasi taman interaktif seluas 11,57 hektare, pembangunan 3 lokasi RTH hutan seluas 5,22 hektare, RTH pertanian seluas 0,29 hektare, penataan jalur hijau seluas 30,40 hektare, serta pemeliharaan taman, jalur hijau dan TPU seluas 2.736,73 hektare," tuturnya. Fauzi mengungkapkan, pihaknya juga berpartisipasi dalam upaya mengurangi global warming, Pemprov DKI Jakarta dengan memberlakukan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Jl Sudirman-Thamrin, dilakukan setiap Minggu pukul 06.00-11.00 WIB. "Pelaksanaan HBKB mampu mengurangi tingkat pencemaran udara di kawasan tersebut sebesar 35 persen untuk Partikel Debu, karbon monoksida sebesar 70 persen, nitrogen oksida sebesar 81 persen dan hidrokarbon sebesar 22 persen," katanya. Ia menjelaskan, Pemprov DKI juga telah menerapkan teknologi Gasification Landfill Anaerobic Digestion di TPST Bantargebang sehingga mampu mengolah sampah menjadi energi listrik dari gas methan sampah sebesar 10,5 megawatt dari target 26 megawatt. "Serta mengolah kompos dari sampah organik berkapasitas produksi sebanyak 600 ton per hari," jelasnya. Ia menambahkan areal pengelolaan sampah TPST Bantar Gebang telah menjadi contoh Integrated Waste Treatment Plant yang terbaik di Indonesia serta memperoleh penghargaan Anugerah Dharma Karya Energi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Live from BlackBerry® on AHA - I like it!