Halaman


Prabowo Subianto For Presiden

Selasa, 04 Oktober 2011

DIRUT PDAM TIRTA BENTENG MINTA PERTANGGUNG JAWABAN PDAM KERTA RAHARJA

PDAM Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang diminta bertanggung jawab untuk memberikan bantuan air bersih kepada pelanggannya yang berada di wilayah di Kota Tangerang. Hal tersebut diungkapkan Dirut PDAM Tirta Benteng (TB) Kota Tangerang H Marju Kodri, Senin (3/10). Menurutnya, ada sekitar 60 ribu pelanggan PDAM TKR di wilayah Kota Tangerang seperti Kecamatan Tangerang, Cibodas, Periuk dan Jatiuwung. Namun ketika ada permasalahan warga yang kekurangan air, PDAM TKR tidak memberikan bantuan. “Kita mempertanyakan komitmen PDAM TKR untuk membantu pelanggannya. Jangan hanya menjadikan warga Kota Tangerang sebagai pelanggan, namun tidak memberikan sumbangsih saat mereka kekurangan air,” tandasnya. Selama ini, kata Marju, warga Kota Tangerang yang kekurangan air hanya mendapat bantuan air bersih dari PDAM TB. “Setiap ada laporan warga yang kekurangan air langsung kita kirimkan menggunakan 2 sampa 4 unit truk tangki masing-masing berkapasitas 5000 liter,” katanya. Kedepannya, Marju akan melakukan koordinasi dengan PDAM TKR terkait bantuan air bersih kepada warga. Marju mengancam akan merbut 60 ribu pelanggan PDAM TKR yang merupakan warga Kota Tangerang jika tidak mendapat bantuan air bersih. “Kita berkomitmen untuk melayani warga Kota Tangerang,. Kita siap merebut ke 60 ribu pelanggan tersebut,” tegasnya. Sementara itu, pada Senin (3/10), PDAM TB mengirimkan 4 unit truk tangki air kepada warga di Lingkungan Buaran Mekarsari RT 01/07 dan RT 04/06 Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang yang sejak dua bulan lalu mengalami krisis air bersih. Untuk memenuhi kebutuhan air saat kekeringan, sebanyak kurang lebih 200 KK di wilayah tersebut harus mengantre menunggu giliran mengisi air bersih pada salah satu rumah warga yang memiliki zetpump. Antrean seperti ini dilakukan warga di dua RT dan dua RW ini setiap hari mulai pukul 16.00-19.00 WIB. “Air sudah tidak keluar dari kran sejak dua bulan lalu.Kami tidak bisa berbuat banyak, hanya bisa minta ke rumah Ibu Zoyakin yang air sumurnya masih keluar," ujar ketua RT 01/07, Resin Hidayat, 56. Ia merasa terbantu dengan kiriman air bersih dari PDAM TB. Ia berharap bantuan air ini terus berlanjut hingga musim hujan tiba. “Yah kalau bisa terus dibantu sampai ada hujan supaya air tidak kering lagi,” tuturnya. (Don).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar