H. Muhtadi
Muntaha, Lc anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Partai Amanat Nasional (PAN), mengatakan bahwa menjamurnya tempat pembuangan sampah (TPS) liar yang berada tepat di
pinggir jalan di sejumlah wilayah Kabupaten Bekasi. "Dinas Kebersihan,
Pertamanan dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi paling bertanggungjawab
apabila ada warga perumahan yang membuang sampah di sembarang tempat," katanya.
Menurut Muhtadi, laju pertumbuhan
penduduk di wilayah Kabupaten Bekasi, serta bertambahnya perumahan bak jamur di
musim hujan, menyebabkan meningkatnya volume sampah rumah tangga yang
dihasilkan. Hal itu kata dia, disebabkan
minimnya TPS yang disediakan oleh Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam
Kebakaran.
Ditegaskan, para pengembang
perumahan juga turut bertanggungjawab, karena membiarkan hal itu terjadi. “Boss
developer jangan hanya berorientasi keruk untung gede tapi bermental perusak
lingkungan,” tegasnya.
Muhtadi Muntaha meminta agar
Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi agar
senantiasa melihat langsung penumpukan sampah yang ada di wilayah Kabupaten
Bekasi. “Jangan hanya mendengar laporan dari anak buahnya saja,” tegas angggota
dewan yang terkenal vokal ini .
Kepala Seksi Jalan dan
Lingkungan pada Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam
Kebakaran Kabupaten Bekasi, Alfian, ketika dikonfirmasi melalui telepon
selullarnya mengatakan, itu adalah tanggungjawab para Kepala Unit Pelaksana
Teknis Dinas (UPTD) Kebersihan yang ada di Kabupaten Bekasi. “Kalau sampah yang ada di
wilayah, Itu tanggungjawab setiap UPTD Kebersihan, bukan Dinas. Sudah ada tugas
masing-masing,” kilahnya.
Diakui Alfian, Dinas
Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran, masih kekurangan armada untuk
mengangkut sampah. namun mengenai sampah di wilayah tetap tanggungjawab UPTD
Kebersihan di setiap wilayah.
Kepala Dinas Kebersihan,
pertamanan dan Pemadam Kebakaran, Farid
Setiawan yang ditemui wartawan, Jum’at (21/9) disela pembukaan Pekan Raya Kabupaten Bekasi berjanji
akan segera melakukan koordinasi dengan para Kepala UPTD Kebersihan di wilayah
agar segera mengangkut sampah yang ada di wilayahnya masing-masing.
Sejumlah Camat yang ditemui mengatakan,
pihaknya sudah mengusulkan penambahan armada pengangkut sampah agar dapat
mengcover pembuangan sampah di wilayahnya masing-masing. “Kita sudah usulkan
bahkan sudah dibahas dengan dewan,” kata salah satu Camat yang enggan disebut
namanya.
Seperti diketahui, penumpukan di
sejumlah ruas jalan yang ada di wilayah Kabupaten Bekasi seperti Jalan Inspeksi
Kalimalang, Cikarang Utara, Jalan Desa Simpangan Cikarang Utara, di Jalan Desa
Sriamur, Tambun Utara, Jalan Raya Perjuangan, Kebalen Kecamatan Babelan dan
lainnya menyebabkan pemandangan dan bau yang tidak sedap. (bd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar