Peningkatan pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Benteng Kota Tangerang kepada pelanggannya dari tahun ketahun makin meningkat, PDAM menargetkan pada tahun 2015 mendatang akan melayani 165.000 Sambungan Langsung (SL), melalui penambahan zona layanan.
Hal tersebut dilakukan guna memenuhi kebutuhan warga Kota Tangerang dan DKI Jakarta yang mendapatkan sambungan dari PDAM Tirta Benteng. Untuk itu, guna mensosialisasikan berbagai program PDAM Tirta Benteng kedepan, Jumat (10/9) malam digelar sebuah kegiatan Sosialisasi kepada wartawan wartawan yang tergabung dalam Kelompok Kerja Wartawan Harian Tangerang, di Anyer ,Banten
Dalam sosialisasi tersebut ada 4 nara sumber yang memberikan pemapara terkait dengan berbagai program yang akan dirancang dan yang tengah dijalankan PDAM Tirta Banteng saat ini, tampat hadir pada Kasie, Kabag, dan juga Dewan Pengawas PDAM Tirta Benteng. "Sosialisasi ini merupakan salah satu tahapan persiapan menuju 165.000 SL yang akan digulirkan manajement PDAM Tirta Benteng Kota. Berdasarkan data sosialisai yang diterima, untuk tahun 2010 jumlah pelanggan sebanyak 10.500 SL, bertambah menjadi 28.000 SL pada tahun 2011 belum termasuk yang sudah dilayani PDAM TKR , perusahaan BUMD milik Pemkab Tangerang, di wilayah Kota Tangerang" ungkap Dirut PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang, H. Ahmad Marju Kodri , pada saat membuka acara sosialisasi.
Dikatakan Dirut PDAM Tirta Benteng, bahwa penambahan sambungan adalah sesuai visi, Mandiri dan Terbaik Dalam Pelayanan Air Minum dengan moto Bersama Kita maju, menurut Kodri pihaknya tetap merespon untuk menuntaskan setiap keluhan pelanggan, dan menjadikan perubahan atau perbaikan ketika melakukan langkah berikutnya menuju pelayanan 165.000 SL.
Tahun 2011 -2015, lanjut Dirut, diperkirakan akan menambah menjadi 137.000 SL lagi melalui pengembangan tiga zona masing-masing zona Riungdaperuk (Neglasari, Jatiuwung, Benda, Batuceper, Periuk) , zona Ciptawadas (Cipondoh, Tangerang, Karawaci, Cibodas) dan zona Karpiladuk (Karang Tengah, Pinang, Larangan, Ciledug) . Menurutnya persiapan menuju 165.000 SL, dipastikan bakal terwujud. Dan ini diakui olehnya dengan dibuktikan perolehnya penghargaan dari berbagai institusi seperti sertipkat halal dari MUI tahun 2010, serta jumlah calon pelanggan, dan adanya kepercayaan dari Bank Pemerintah untuk melakukan pinjaman . "Penghargaan dan kepercayaan ini kita peroleh setelah dilakukan uji kualitas air, kwantitas air, kontinuitas dalam hal pelayanan kepada pelanggan secara terus menerus , kecepatan dan ketepatan menangani pengaduan pelanggan serta keramahan dalam pelayanan dengan mengutamakan senyum, sapa dan santun (3S)," ungkapnya.
Kodri menambahkan, kapasitas pengolahan air saat ini telah mencapai 445 L/detik dan disdistribusikan kepada warga juga ke perusahaan yang didistribusikan melalui pipa sepanjang 420.827 meter dengan tingkat kebocoran hanya 18,5 persen. Sementara nilai keuntungan dalam tahun 2010 sebesar Rp9,6 miliar. (Don)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar