Jumat, 28 Oktober 2011
WARGA TANGSEL DIMINTA BERSIHKAN LINGKUNGAN UNTUK ANTISIPASI WABAH PENYAKIT
Memasuki musim pancaroba, penyakit demam berdarah dengue (DBD) mulai mengancam sejumlah daerah. Serpong termasuk salah satu kawasan yang rawan terserang DBD.
"Ada dua titik yang dikategorikan daerah merah karena rawan terhadap warga yang terjangkit penyakit demam berdarah dengue," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Dadang, Jumat (28/10/2011).
Dalam mengantisipasi penyebaran penyakit tersebut, Dinkes Kota Tangsel akan melakukan penyemprotan di beberapa titik untuk menghambat tumbuhnya jentik nyamuk. Hal ini perlu dilakukan segera karena dalam beberapa hari terakhir telah terjadi hujan dengan intensitas cukup tinggi sehingga bisa membuat genangan air di beberapa tempat dan menjadi sarang nyamuk. "Biasanya, seminggu setelah hujan tersebut terjadi, maka penderita DBD akan meningkat karena nyamuk sangat cepat proses berkembang biaknya," ujar Dadang.
Dinas juga meminta masyarakat untuk meningkatkan kebersihan lingkungan dan gerakan melakukan pemberantasan sarang nyamuk. Hal ini dapat dilakukan dengan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) sebagai upaya mengantisipasi berkembangnya jentik nyamuk.
Berdasarkan data dari Dinkes Kota Tangsel, kasus DBD dari tahun ke tahun mengalami penurunan. Pada 2009, tercatat ada 1.560 kasus demam berdarah dengan 15 orang meninggal. Tahun lalu sempat terjadi penurunan kasus demam berdarah, yakni 860 kasus dengan total 6 orang meninggal.
"Meskipun kasus DBD setiap tahun mengalami penurunan, namun tetap harus diwaspadai dan diantisipasi dengan pola hidup yang sehat dan tetap menjaga kebersihan lingkungan," kata Dadang.
Selain itu mewaspadai penyebaran penyakit DBD, masyarakat juga diminta untuk mewaspadai menjangkitnya penyakit lain, seperti diare dan tifus. Penyakit-penyakit ini kerap muncul di musim pancaroba. "Dinkes akan membantu dalam hal pemberantasan seperti fogging dan pemberian bubuk abate. Kemudian, masyarakat diminta membantu menjaga lingkungannya," katanya. (Don).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar