Halaman


Prabowo Subianto For Presiden

Jumat, 07 September 2012

KABUPATEN DEKLARASIKAN GERAKAN STABILITAS PENGUSAHA DAN BURUH (GSPB)

Dalam rangka  menciptakan  kenyamanan dan kebersamaan antara pengusaha dengan buruh di Kabupaten Bekasi, sejumlah elemen yang terdiri dari pengusaha, Kamar Dagang dan Industri (Kadin), buruh dan masyarakat mendeklarasikan Gerakan Stabilitas Pengusaha dan Buruh (GSPB) yang dilaksanakan  di Grand Hotel Cikarang City, Jababeka, Kamis (6/9).
 
Acara tersebut dihadiri sekitar  1.500 massa, Danrem 051 WKT Kol Inf Purwanto, Dandim 0507/Bekasi, Ketua Kadin Kabupaten Bekasi H.Obing Fachrudin dan sejumlah elemen buruh.
 
Dalam sambutanya Koordinator GSBP Damin Sada mengatakan, deklarasi GSBP timbul dari hati nurani sebagai putra asli daerah Kabupaten Bekasi, sekaligus sebagai Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Bekasi. Sebab katanya, dewasa ini kerap dan hampir tiap hari para buruh melakukan demonstrasi.
           
Meski demonstrasi diperbolehkan oleh Undang-undang, tambah dia, namun kerap membuat para pelaku pengusaha jadi kelimpungan. Untuk itu dirinya selaku masyarakat asli Bekasi, kadang merasa ikut terketuk hatinya. “Bagaimana agar persoalan yang terjadi antara pengusaha dan buruh bisa diselesaikan dengan jalur diskusi dan musyawarah. Sebab meskipun demonstrasi diatur dalam undang-undang namun juga berdampak pada jalannya produksi di perusahaan,” paparnya.
 
Untuk itu lanjut Damin, mari membangun Kabupaten Bekasi dengan ribuan perusahaan,secara bersama-sama. Sehingga satu sama lain saling menguntungkan. “Tidak ada perpecahan antar pengusaha dan buruh, sehingga bisa sinergi,” katanya seraya mengatakan, melalui deklarasi Gerakan Stabilitas Pengusaha dan Buruh (GSBP) dengan moto Pengusaha Tertawa Buruh Sejahtera, mudah-mudahan bisa menjadi jembatan antara pengusaha dan buruh.
 
Sementara itu Danrem 051/Wijayakarta Kolonel Inf. Purwanto mengatakan, sebagai Danrem sangat menyambut baik deklarasi GSBP. Sebab katanya, meskipun dirinya baru menjabat sebagai Danrem selama 2 bulan, sudah merasa bahwa Kabupaten Bekasi bagian darinya. “Mari kita sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban bersama, agar para pengusaha dan buruh bisa menjalin kerjasama yang baik,” pintanya. (bd)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar