Halaman


Prabowo Subianto For Presiden

Sabtu, 02 Juni 2012

DIAL HASAN AJAK KADER BANGUN CARACTER BUILDING KEPEMIMPINAN

Hj. Dial Hasan berharap kader-kader partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA) dapat melakukan sosialisasi pentingnya pemimpin berkarakter dalam pembangunan wilayah. "Pemimpin kita sekarang ini sudah melupakan pentingnya regenerasi dengan membangun jiwa kepemimpinan dalam membangun masyarakat yang kuat dan berkepribadian," katanya (1/6). Saat dikonfirmasi rencana kegiatan Forum Perempuan Bekasi (FPB), Dial Hasan menyinggung pentingnya pemimpin Kota Bekasi memiliki pemimpin yang bijak dan berwibawa agar kota Bekasi lebih aman dan nyaman untuk dihuni. Beberapa kasus pertikaian yang terjadi membuat kota Bekasi terlihat seram dan angker untuk disinggahi orang dari daerah lain. Oleh sebab itu, Dial menyarankan agar kader Partai GERINDRA kota Bekasi melakukan penilaian dan memberikan masukan tentang pentingnya pemimpin yang tegas, berwibawa dan amanah ke depan. "Saya rasa masyarakat menunggu lahirnya pemimpin yang memahami Pancasila sebagai dasar negara dan fondasi bangsa dan negara ini," jelasnya. Dalam berbagai kesempatan, Ketua Departemen Minyak dan Gas Bumi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai GERINDRA tersebut, mengingatkan pentingnya ibu-ibu rumah tangga membuat lingkungan terkecil (Keluarga) sebagai basic membangun pendidikan kepemimpinan. Agar, menurut Hj. Dial Hasan, sosok-sosok pemimpin dapat lahir dari masyarakat kebanyakan. Dari 2 kali pelaksanaan pemilu Walikota dan Wakil Walikota (dengan pelaksanaan tahun ini), terbukti menurut Dial, apa yang dilakukan dari mulai lingkungan terkecil dapat muncul calon-calon pemimpin berkarakter. Hj. Dial sendiri dikenal sebagai salah satu kandidat yang akan maju dalam pemilu Walikota dan Wakil Walikota Bekasi Desember 2012 nanti. Bermodal kepercayaan orang-orang terdekat, Hj. Dial Hasan memberanikan diri untuk ikut konvensi Partai GERINDRA yang minggu pertama Juni ini akan ada hasil dari pit and proper yang dilakukan Dewan Pimpinan Daerah (DPP) partai tersebut. "Saya tidak ambisi, saya hanya mencoba mempelajari dan menerapkan leadership yang diajarkan dalam Pancasila di negara Kesatuan Republik Indonesia, untuk hasil saya serahkan pada kuasa Tuhan," katanya. (Don). Live from BlackBerry® on AHA - I like it!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar