Halaman


Prabowo Subianto For Presiden

Sabtu, 11 Agustus 2012

GELAR PASUKAN OPERASI KETUPAT JAYA 2012

Kurang lebih 1.000 personil yang tergabung dari unsur Polresta Bekasi Kabupaten, TNI, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi, Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bekasi dan satuan pengamanan lainnya mengikuti apel gelar pasukan “Operasi Ketupat Jaya Tahun 2012” dalam rangka pengamanan arus mudik Lebaran 2012, perayaan Hari Raya Idul Fitri dan arus balik Lebaran 2012. Kapolresta Bekasi, Kombes. (Pol) Wahyu Hadiningrat, saat membacakan instruksi atau pesan yang disampaikan oleh Kepala Polisi Republik Indonesia,(Kapolri) Irjen Timur Pradopo mengatakan, apel gelar pasukan Ketupat Jaya 2012 dilakukan secara serentak di Indonesia yang bertujuan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warga Negara Indonesia yang melakukan aktifitas mudik Lebaran, perayaan Hari Raya Idul Fitri dan menjelang arus balik mudik Lebaran. Polresta Bekasi, kata Wahyu, akan menerjunkan sebanyak 836 personel Polri gabungan dari Polresta Bekasi dan Polsek jajaran yang dilibatkan dalam Operasi Ketupat Jaya 2012. Disebutkan, untuk Posko Ketupat akan ditempatkan sebanyak 16 personil, 292 personil di Pospam plus Check Point, 20 personil di Poskotis, 9 personil di UKL, 111 personil stand by Mako dan 10 personil untuk Tim Asistensi. Untuk memberikan keamanan dan mengantisipasi adanya jalur kemacetan, lanjut Wahyu, Polrseta Bekasi mendirikan 14 pos pengamanan, 3 Poskotis, 1 Pos Check Point serta 1 Pos Komando yang berkedudukan di Mapolresta Bekasi. “Kami akan dirikan pos- pos di beberapa titik yang dinilai memang sangat rawan untuk tingkat kemacetan dan tindakan kriminalitas dengan penempatan beberapa anggota personil disana,” singkat wahyu. Kasatlantas Polresta Bekasi, Kompol. Tri Yulianto mengatakan, untuk mengantisipasi kemacetan pada saat arus mudik, Polresta Bekasi bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi akan menutup putaran- putaran yang dinilai memiliki potensi besar yang menimbulkan kemacetan. Polresta Bekasi, tambahnya, sudah menyediakan 10 unit armada bus yang difungsikan untuk memuat dan mengantarkan pemudik tanpa dipungut biaya. “Untuk mencegah tingkat kecelakaan dan adanya korban jiwa, kami akan menghentikan para pemudik dengan menggunakan kendaraan bermotor yang dinilai overload dalam membawa tumpangan dan akan menyarankan untuk ikut dalam rombongan bus yang disediakan,” paparnya. (bd/editor:Don).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar