Senin, 26 Juli 2010
WAKIL WALIKOTA MINTA PNS TIDAK SEENAKNYA
Saat kondisi pemerintahan terguncang kasus suap Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat, Wakil Walikota Bekasi H. Rahmat Effendi melihat banyak Pegawai Negeri Sipil (PNS) menurun loyalitasnya. Hal ini disampaikan Rahmat saat memberikan amanat pada apel senin pagi di plaza Patriot Pemkot Bekasi. Banyak penurunan kualitas kerja yang membuktikan PNS tidak loyal pada bangsa dan negara.
Seharusnya, menurut Rahmat, pegawai tetap melaksanakan kewajibannya sesuai dengan tanggungjawab yang diembannya. Sebagai pimpinan daerah, bersama H. Mochtar Mohamad, dirinya merasa sedih dengan realitas yang menghinggapi pemerintah kota Bekasi mulai dari kelurahan sampai pemkot. Banyak pegawai pulang sebelum waktunya dan mengabaikan tanggungjawab untuk melaksanakan tugas.
Disisi lain, banyak juga pejabat yang mangkir dari pekerjaannya karena alasan dinas luar. Padahal mereka tidak ada nota dinas baik dari walikota, wakil maupun sekretaris daerah. seharusnya yang seperti itu dihindari karena dapat mengakibatkan inefisiensi dalam pelaksanaan pembangunan.
Rahmat melihat tidak ada rasa prihatin dari para pejabat di lingkungan pemkot Bekasi selama ini. Kondisi keuangan yang minus justru banyak melakukan pemborosan dalam pembiayaan. Seharusnya anggaran biaya tidak langsung dikoreksi ulang. "Kalau perlu anggaran pembelian pulpen dikurangi hanya 2 saja." katanya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Wah nih foto salah mengaitkan...., motonya jam 6 pagi kali yah..., suatu hal yang mustahil tuh ruangan pada sepi bener kalau lagi hari kerja..., mejanya aja pada bersih bener..., soalnya jam 6.45 kita udah pada nongol tuh di ruangan..... wah kalau buat berita yang bener napah..jangan jadi pemboong...!!!
BalasHapus