Selasa, 17 Januari 2012
PAD TANGSEL DARI HOTEL
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tangerang Selatan, Banten, menargetkan Pendapatan Asli Daerah dari restoran dan hotel mencapai Rp.54 miliar lebih.
"Mengingat pertumbuhan hotel dan restoran di Tangerang Selatan pesat, maka PAD yang kami targetkan mencapai 54 miliar," kata Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tangerang Selatan Uus Kusnadi dihubungi, Senin.
Uus merincikan, untuk target pajak hotel sebesar Rp.2,415 miliar dan pajak restoran Rp.54,050 miliar.
Ia menambahkan, pemerintah daerah terus mengamati pergerakan roda ekonomi yang mengalami peningkatan signifikan.
Tentunya grafik menggembirakan ini harus diimbangi lagi dengan target dari sektor kuliner yang diakui telah menjadi lumbung PAD untuk dijadikan modal pembangunan.
"Kalau trendnya positif pada 2012, di perubahan APBD rencana pendapatan kita sesuaikan kembali," katanya.
Sebelumnya pada tahun anggaran 2011 lalu, target PAD dari sektor jasa restoran sekitar Rp.50 miliar dan jasa perhotelan Rp.2,5 miliar.
Pendapatan tersebut diperoleh dari restoran berskala besar mencapai 345 unit dan hotel kelas menengah serta melati ada tujuh unit.
"Pemerintah daerah telah berencana menjadikan sektor jasa restoran dan perhotelan sebagai wisata unggulan. Sehingga diharapkan bisa menjadi destinasi yang pada akhirnya bisa memberikan kontribusi bagi PAD," katanya.
Dia tak menampik, bila Kota Tangerang Selatan diuntungkan oleh kondisi geografis sebagai daerah perbatasan dan penyangga ibukota.
Sehingga selain akses jarak tempuh begitu mudah, masyarakat diberikan banyak pilihan untuk menikmati beraneka ragam santapan kuliner.
Apalagi pemerintah daerah telah membuat payung hukum berupa Peraturan Daerah (Perda) untuk mengatur serta memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha dalam menjalankan dan mengembangkan roda bisnisnya.
"Perda Pariwisata sudah disahkan, yang terpenting ada kuantitasnya. Bagian perizinan pun kami sudah koordinasikan untuk memberikan kemudahan," katanya. (DON/;TGS).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar