Sabtu, 31 Desember 2011
ABUDIN H.R.: PEDAGANG PASAR SELALU KAMI BINA
Persoalan Pasar tradisional yang semakin terpinggirkan membuat Kepala Dinas Perekonomian Rakyat (Dispera) Kota Bekasi menyalakan optimisme pada tahun 2012 pemerintah kota Bekasi akan semakin menguatkan potensi yang dihadapi para pedagang pasar. "Hanya saja, mohon perhatian pemerintahan di wilah kerja mereka untuk lebih perhatian pada persoalan yang ada.", demikian komentar adik mantan Walikota Bekasi 2003-2008, H. Akhmad Zurfaih.
Dirinya menjelaskan betapa pemerintah kota Bekasi sejak lama mendukung potensi pedagang pasar tradisional diseluruh kota Bekasi yang makin hari makin tergerus perkembangan perkulakan besar. Menurut Abudin, persoalannya hanya kesempatan menangkap peluang untuk menjadikan pasar tradisional sebagai basis usaha rakyat.
Abudin mengatakan, pemerintah kota Bekasi pada tahun 2012 akan memberikan kembali bantuan yang besarnya Rp. 100 jutaan kepada komunitas pedagang yang ada di kota Bekasi. "Baik itu pedagang kaki lima, pedagang umum, kelompok tani maupun ikan yang ada di Kota Bekasi agar mereka kuat dan mampu.", katanya saat ditemui di pelataran dispera (30/12).
Semakin tersisihnya para pedagang di kota Bekasi berakibat mereka "terusir" dari pasar tempat mereka usaha dan harus bertransaksi di pingir jalan seperti di Pondok Gede. Political will Plt. Walikota Bekasi yang amat concern pada persoalan pegagang kecil, diharapkan Abudin, dapat menjadi kredit point bagi perkembangan usaha rakyat. (Don).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar